Cara Menanam
Cabe Secara Sederhana
Cara menanam cabe ini bisa diterapkan bagi para petani yang akan memulai bertanam cabe. Mengingat harga cabe sedang mahal, anda yang bukan petani juga bisa menerapkan cara menanam padi ini untuk di halaman kecil rumah anda.
Di indonesia, cabe sangat diminati sebagai bumbu masak, karena cabe sangat menggugah selera makan. Sehingga cabe menjadi bagian penting dari masakan indonesia. Oleh karena itu cara menanam cabe perlu pelajari untuk bisnis cabe yang menggiurkan.
Berikut langkah-langkah cara menanam cabe
Pemilihan bibit
cabe
Pemilihan bibit cabe yang perlu di lakukan adalah :
- Tentukan jenis cabe yang akan di tanam misalkan : cabe rawit,cabe panjang,cabe merah
- Pilih bibit cabe yang segar
- Kupas cabe lalu ambil biji nya selanjutnya di jemur terik matahari sampai kering.
Membuat semaian cabe
Semaian cabe mempunyai 2 cara media :
- Media polybag
- Media bedengan semaian
Kedua media ini hampir sama tetapi lebih banyak petani menggunkan media bedengan sebagi semaian cabe
Untuk media bedengan semaian cabe :
Pemilihan bibit cabe yang perlu di lakukan adalah :
- Tentukan jenis cabe yang akan di tanam misalkan : cabe rawit,cabe panjang,cabe merah
- Pilih bibit cabe yang segar
- Kupas cabe lalu ambil biji nya selanjutnya di jemur terik matahari sampai kering.
Membuat semaian cabe
Semaian cabe mempunyai 2 cara media :
- Media polybag
- Media bedengan semaian
Kedua media ini hampir sama tetapi lebih banyak petani menggunkan media bedengan sebagi semaian cabe
Untuk media bedengan semaian cabe :
- Buat kembali bedengan semaian
- beri pupuk kandang dan pupuk kimia TSP secukupnya mempercepat proses pertumbuhan bibit cabe
- Taburkan bibit cab eke dalam bedengan semaian cabe
- Jangan lupa tutup bagian atas mengunakan gulma kering biasanya menggunakan gulma alang-alang kering yang di sangga dengan kayu jarak antara tanah bedengan dan peyangga sebagai atap sekitar 50 cm agar tidak masuk secara langsung sinar matahari ke semaian bibit cabe
- Jaga kelembaban tanah bedengan tadi seoptimal mungkin dengan cara minmal penyiraman setiap hari lewat atas gulma kering agar air yang jatuh tidak langsung ke tanah semaian bibit cabe.
- Biarkan tumbuh sampai minimal 4 helai daun sebelum di pindahkan ke lahan
Persiapan lahan
untuk tanaman cabe
Sambil menunggu semaian cabe tumbuh dan siap di pindahkan kelahan selanjutnya persiapkan lahan petanian untuk budidaya tanaman cabe harus diperhatiakan adalah:
- Gemburkan serta buang seluruh gulma yang ada di lahan untuk penaman cabe
- Lalu buat bedengan-bedengan dengan ukuran lebar sekitar 1 meter sampai 1,5 meterserta ketinggian bedangan sekitar 30 cm dan juga jarak antar bedengan sekitar 30 cm sampai 40cm
- Buat lubang berjarak antara 40 cm sampai 60 cm
Masa Penanaman cabe
Untuk masa penanaman yang cocok untuk tanaman cabe :
- Pastikan kadar curah hujan yang tidak terlalu banyak
- Pilih bibit yang dari semaian dengan minimal 4 helai daun dan dalam kondisi subur lalu masukan ke lubang yang telah di persiapkan sebelumnya
- Lalu tutup kembali lubang sebagai mana sebelumnya harus di siram setiap hari kalau tidak ada hujan.
- Kalau pada musim kemarau sebaiknya gunakan penutup tanah mengunakan jerami atau media lain ini di maksudkan untuk menjaga kelembaban serta menekan kekeringan dan lain sebagi nya.
Pemupukan tanaman cabe
Beri pupuk kandang yang dapat juga di campur dengan TPS dan Urea secukupnya pada setiap batang cabe di bedengan lahan tanaman cabe,Untuk pupuk kandang yang paling sering di gunakan untuk menanam cabe banyak berasal dari hasil kotoran ayam,tetapi dapat juga mempergunakan kotoran hewan yang lain sebagai kompos nya.
Perawatan tanaman cabe
Perawatan tanaman cabe yang harus di perhatiakn adalah:
Lakukan penyiraman setiap hari
- Bersihkan setiap gulma penggangu sampai bersih
- Lakukan penyemprotan pestisida secara rutin sesuai anjuran
- Petik daun yang telah kuning agar pertumbuhan cabe menjadi produktif
- Dan lain sebagai nya
Pemetikan hasil panen cabe
Lakukan pemetikan buah cabe dengan kondisi buah yang telah masak dan segar masukan dalam kemasan wadah yang aliran atau sirkulasi udara yang sesuai agar cabe tidak cepat busuk.
Sambil menunggu semaian cabe tumbuh dan siap di pindahkan kelahan selanjutnya persiapkan lahan petanian untuk budidaya tanaman cabe harus diperhatiakan adalah:
- Gemburkan serta buang seluruh gulma yang ada di lahan untuk penaman cabe
- Lalu buat bedengan-bedengan dengan ukuran lebar sekitar 1 meter sampai 1,5 meterserta ketinggian bedangan sekitar 30 cm dan juga jarak antar bedengan sekitar 30 cm sampai 40cm
- Buat lubang berjarak antara 40 cm sampai 60 cm
Masa Penanaman cabe
Untuk masa penanaman yang cocok untuk tanaman cabe :
- Pastikan kadar curah hujan yang tidak terlalu banyak
- Pilih bibit yang dari semaian dengan minimal 4 helai daun dan dalam kondisi subur lalu masukan ke lubang yang telah di persiapkan sebelumnya
- Lalu tutup kembali lubang sebagai mana sebelumnya harus di siram setiap hari kalau tidak ada hujan.
- Kalau pada musim kemarau sebaiknya gunakan penutup tanah mengunakan jerami atau media lain ini di maksudkan untuk menjaga kelembaban serta menekan kekeringan dan lain sebagi nya.
Pemupukan tanaman cabe
Beri pupuk kandang yang dapat juga di campur dengan TPS dan Urea secukupnya pada setiap batang cabe di bedengan lahan tanaman cabe,Untuk pupuk kandang yang paling sering di gunakan untuk menanam cabe banyak berasal dari hasil kotoran ayam,tetapi dapat juga mempergunakan kotoran hewan yang lain sebagai kompos nya.
Perawatan tanaman cabe
Perawatan tanaman cabe yang harus di perhatiakn adalah:
Lakukan penyiraman setiap hari
- Bersihkan setiap gulma penggangu sampai bersih
- Lakukan penyemprotan pestisida secara rutin sesuai anjuran
- Petik daun yang telah kuning agar pertumbuhan cabe menjadi produktif
- Dan lain sebagai nya
Pemetikan hasil panen cabe
Lakukan pemetikan buah cabe dengan kondisi buah yang telah masak dan segar masukan dalam kemasan wadah yang aliran atau sirkulasi udara yang sesuai agar cabe tidak cepat busuk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar